Senin, 15 April 2013


Percepatan Rezeki Dalam 40 Hari Dengan Otak Kanan
Setiap pagi awali hari dengan semangat dan tersenyum J  untuk memulai aktifitas hari ini dengan kegairahan dan semangat untuk lebih maju dan untuk lebih sukses.  Kami provider outbound di malang  akan menceritakan kegitan minggu yang lalu.
Otak kanan adalah percepatan! Hem, tidak percaya? Kalau tidak percaya, kata Mas Ippho Santosa “baca dulu buku mega-bestseller 7 keajaiban rezeki. Nah, niscaya kepala anda akan mengangguk-angguk”. Oleh sebab itulah saya akan berbagi mengenai percepatan rezeki dari pola pendekatan otak kanan.
Untuk membedakan pola Otak Kanan dengan pola yang dimiliki Otak Kanan Bisa Kawan-kawan lihat perbedaannya:
Otak Kanan
- Terkait erat dengan EQ
- Terkait otak bawah sadar
- Interpersonal
- Imajinatif, intuitif
- holistik, lateral
- Spontan, kurang terencana
- Motorik kiri
Otak Kanan
- Terkait erat dengan IQ
- Terkait otak sadar
- Intrapersonal
- Realistis
- Logis
- Fokus, linear
- Anti spontan, terencana
- Motorik Kanan
Baiklah, sebelum menginjak kepada pembahasan lanjutan. Saya akan mengajak untuk merenungkan tujuh hal berikut ini:
1. Orang miskin yang bersabar dan orang kaya yang bersyukur sama-sama memperoleh kemuliaan di sisi-Nya. Namun begitu, kita disarankan untuk menjadi orang yang kaya,agar dapat berbuat lebih banyak untuk agama dan sesama. Oke?

2. Kitab suci pun menyuruh kita berjuang dengan harta dan jiwa. Kedua-duanya, bukan salah satunya. Makanya kita hanya memiliki dua pilihan, kaya atau kaya raya. Oke?

3. Bukankah kendaraan Nabi adalah Al-Qashwa, seekor unta terbaik? Lah, apa salahnya sekarang kendaraan anda adalah x-trail, fortuner, atau pajero……..

4. Bukankah nabi menasihati, “ajari anak engkau berkuda”. Itu kendaraan berkaki empat dan merupakan kendaraan terbaik kala itu. Jadi, apa salahnya kinipun anda memiliki kendaraan terbaik di zaman ini. Mengajarkan pula kepada anak-anak kita untuk bisa mengemudikan kendaraan.

5. Ada yang bilang harta dan kekayaan tidak akan dibawa mati.Padahal harta anda bisa anda bawa mati. Ketika, harta tersebut dinafkahkan di Jalan yang benar.

6. Ada pula yang menganggap orang kaya itu identik denganQorun dan Fir’aun. Mestinya orang kaya itu identik dengan Umar dan Usman.

7. Bukankah seorang nabi Muhammad SAW berhasil menggandeng orang-orang kaya untuk berjuang? Sebut saja, Umar dan Usman. Sebaliknya, Nabi Musa dan Nabi Isa kurang berhasil menggandeng orang-orang kaya di zamannya.
Demikianlah jika anda setuju dengan kalimat-kalimat di atas, berarti anda telah setuju untuk membaca artikel saya selanjutnya. Artikel berdasar temuan-temuan saya dari berbagai buku hebat. Begitu pun buku-buku tersebut yang mampu mengilhami saya untuk menjadi pemuda muslim kuat secara kaffah.
Lalu, apa benar percepatan rezeki dalam 40 hari itu bisa terjadi? Percayalah, apabila sungguh-sungguh diterapkan, mudah-mudahan itu bisa terjadi. Beneran? Hem, mengapa begitu bisa yakin?
Pertama, bagi-Nya segala sesuatu itu memang serba mungkin. Kedua, cara-cara ini telah sesuai dengan anjuran perintah-Nya.
Terima kasih sudah bergabung bersama kami outbound di malang, semooga apa yang kami berikan bermanfaat bagi kita semua